Wali Nikah dalam Pandangan Mazhab Hanafi dan Syafi'i dan Relevansinya dengan UU. No. 1 Tahun 1974 2015 // DOI: 10.24252/al-risalah.v15i2.843. DOI: 10.24252/al-risalah.v15i2.843. Irfan Irfan Metrics. 0 views 0 downloads 0 views // 0 downloads Download PDF
Para ulama fiqih 4 mazhab (Hanafi, Maliki, Syafi'i dan Hambali) mendefinisikan perkawinan adalah akad yang membawa kebolehan bagi seorang laki-laki untuk berhubungan badan dengan seorang perempuan dengan (diawali dalam akad) lafazh nikah atau kawin atau makna yang serupa dengan kedua kata tersebut. Sedangkan dalam kompilasi hukum islam
Pendapat mereka bisa kita rujuk secara langsung dalam buku Fiqh Perbandingan Lima Mazhab: Syafi'i, Hanbali, Maliki, Hanafi, Ja'fari.[3] Di dalam buku tersebut dibahas isu-isu atau masalah fiqh dengan memaparkan pandangan lima (5) imam.mazhab besar fiqh. Termasuk di antara pembahasannya adalah, mengenai pernikahan beda agama.
Mazhab Syafi'i, Hanafi dan satu riwayat dari Imam Malik menyebutkan bahwa mereka memilih untuk mendahulukan lutut daripada telapak tangan. Satu riwayat dari Imam Malik dan al-Auza'i mengamalkan hadits yang menyatakan lebih mendahulukan tangan daripada lutut. Ketika sujud, Rasulullah Shallallahu Alaihi wa Sallam membaca doa ini tiga kali
3. Imam Syafi'i. Imam Syafi'i memiliki nama lengkap Muhammad bin Idris asy-Syafi'i lahir di Gaza, Palestina pada 150 H/767 M dan meninggal di Fustat, Kairo 204 H/820 M. Jika berdasarkan jumlah penganutnya, mazhab ini merupakan mazhab terbesar nomor dua setelah mazhab Hanafi. Karya dari Imam Syafi'i adalah Ar-Risalah dan Kitab Al Umm.
5 Rukun Tayamum Sesuai dengan Pendapat Imam Besar Mazhab. 1. Niat. Membaca niat merupakan salah satu dari rukun tayamum sesuai dengan mazhab Maliki dan Syafi'i. Namun, menurut mazhab Hanafi dan Hambali, niat dianggap sebagai syarat. Syarat adalah kegiatan didahulukan atas suatu pekerjaan dengan tenggang waktu yang singkat, sedangkan rukun tidak
YTRRG. a4c36b1g7q.pages.dev/266a4c36b1g7q.pages.dev/155a4c36b1g7q.pages.dev/24a4c36b1g7q.pages.dev/26a4c36b1g7q.pages.dev/506a4c36b1g7q.pages.dev/77a4c36b1g7q.pages.dev/107a4c36b1g7q.pages.dev/375
mazhab hanafi dan syafi i